Menyatukan Trio Maut Barca

 Barcelona akan mempunyai pasukan striker yang paling mengerikan pada musim depan. Peraup gelar pemain terbaik Piala Dunia 2014 akan ditemani oleh bintang Brasil, Agen Slot Terpercaya Neymar, dan mega bintang Uruguay, Luis Suarez. Ke-3  striker ini sebagai penyerang-penyerang yang paling ditakutkan di dunia sekarang ini.

Tetapi pertanyaannya selanjutnya ialah, bagaimana menjadikan satu ke-3  penyerang haus gol ini pada sebuah team?

Neymar sendiri kelihatannya telah memperoleh lokasi yang pas. Striker Brasil ini akan ditaruh sebagai striker sayap kiri. Neymar akan diberi kelonggaran untuk lakukan cutting inside ke tengah dan tukar status dengan Messi atau Suarez. Peranan ini juga yang dilaluinya sepanjang bela timnas Brasil di Piala Dunia 2014. Saat di Brasil, Neymar baik sekali jalankan peranan penyernag sayap kiri dengan menyumbang empat gol.

Dan Suarez ialah pemain yang baik sekali Togel Hari Ini saat ditaruh sebagai striker tengah. Baik saat bela Liverpool atau Uruguay, Suarez benar-benar beresiko ketika berperanan sebagai striker tengah. Suarez sebagai pemain yang selalu aktif bergerak cari ruangan ke segi kiri atau kanan. Dengan demikian Suarez segera dapat sama-sama isi dengan Neymar dan Messi saat ke-2  pemain ini lakukan gerakan ke tengah.



Salah satunya legenda Barcelona asal Belanda, Johan Cruyff, malah tidak suka dengan kedatangan penyerang-penyerang mematikan ke Barcelona. “Aku tidak pahami bagaimana club akan menjadikan satu Messi, Neymar, dan Luis Suarez pada sebuah team, Ke-3 nya ialah pemain yang individualis,” kata Cruyff dalam interviunya dengan koran De Telegraraaf.


“Barcelona sekarang cenderung pilih beberapa pemain individualis daripada beberapa pemain yang bisa bermain baik pada sebuah team. Style pemain yang dahulu diperkembangkan Frank Rijkaard dan Pep Guardiola seperti telah ditinggal” sambungnya.


Apa yang dicemaskan Cruyff memang bisa jadi terjadi, namu bisa juga tidak. Untuk ini cuma saat yang dapat menjawab. Tetapi bila kita saksikan lebih jauh, ada banyak hal yang terlewati oleh Cruyff.


Luis Suarez memanglah bisa disebutkan sebagai striker paling oportunis di Liga Inggris musim kemarin. Ia akan cari kesempatan untuk cetak gol. Jumlah 31 gol yang dibuatnya jadi bukti penyataan itu.


Tetapi kita pun tidak bisa lupa jika Suarez sebagai salah satunya pembuat assist paling banyak di Liga Inggris musim kemarin. Suarez cuma kalah beberapa dari si kapten, Steven Gerrard, dalam soal membuat assist. Duetnya bersama Sturridge yang selanjutnya mendapatkan panggilan SAS menunjukkan jika Suarez tidak cuma baik pada hal individu.

Postingan populer dari blog ini

the troubling things about modern life

Loss of political power too

Normalkah Mengalami Keputihan Berwarna Cokelat saat Hamil Tua?